Monday, August 6, 2018

TCP/IP 7 : Network Layer (Bagian 2)

Masalah lain pada Network Layer

Isu ini bisa diimplementasikan pada layer network dan bisa juga tidak . Jika tidak diimplementasikan, terdapat protocol pelengkap yang ditambahkan.


Error Control

Error control (kontrol kesalahan) meliputi mekanisme untuk mendeteksi datagram yang rusak, hilang, atau duplikat. Error control juga mencakup mekanisme untuk mengkoreksi kesalahan setelah kesalahan tersebut terdeteksi.

Layer Network di Internet tidak menyediakan mekanisme error control yang sesungguhnya. Awalnya, terlihat seolah-olah tidak perlu terjadi error control pada layer network karena setiap datagram melewati beberapa jaringan sebelum mencapai tujuan akhirnya. Layer data link yang mengontrol perilaku jaringan (LAN atau WAN) menggunakan error control. Dengan kata lain, jika error control sudah diimplementasikan pada hop-to-hop di layer data link, mengapa membutuhkan error control pada layer network ? Meskipun error control pada hop-to-hop dapat melindungi datagram sampai batas tertentu namun tidak memberikan perlindungan penuh.

Desainer network menambahkan field chechsum kedalam datagram untuk mengendalikan kesalahan di header, tetapi tidak keseluruhan datagram. Checksum ini dapat mencegah adanya perubahan atau kerusakan pada header datagram antara dua hop dan dari ujung ke ujung. Misalnya, mencegah pengiriman datagram ke tujuan yang salah jika alamat tujuan telah rusak. Namun, karena header dapat diubah di setiap router, checksum perlu dihitung pada sumbernya dan dihitung ulang pada setiap router.

Internet menggunakan protokol lain, ICMP, yang menyediakannya semacam kontrol kesalahan jika datagram dibuang atau memiliki beberapa informasi yang tidak diketahui di header

Flow Control

Flow control mengatur jumlah data yang dapat dikirim oleh sumber tanpa berlebihan pada penerima (receiver). Jika layer diatas pada computer sumber (source) menghasilkan data lebih cepar dari layer diatas pada computer tujuan (destination), receiver akan terbebani data. Untuk mengendalikan arus data, receiver perlu mengirimkan umpan balik kepada pengirim untuk menginformasikan bahwa penerima kebanjiran data. Layer network di internet, tidak secara langsung memberikan flow control. Datagram dikirim oleh pengirim data pengirim siap, tanpa memperhatikan kesiapan penerima.

Congestion Control

Masalah lain dalam layer network adalah kemacetan (congestion). Congestion di layer network bias terjadi jika jumlah datagram yang dikirim oleh computer sumber diluar kapasitas jaringan atau router. Beberapa router mungkin akan men-drop beberapa datagram. Ketika banyak datagram yang dibuang, akan terjadi mekanisme error control pada lapisan diatasnya, dan pengirim akan mengirimkan duplikat paket. Jika congestion terus berlangsung maka akan menjetuhkan system dan tidak ada data yang dikirim.

Congestion Control in a Connectionless Network

Ada beberapa cara untuk mengendalikan kemacetan (congestion) dalam connectionless network. Salah satu solusinya adalah pensinyalan. Congestion in a connectionless network juga bisa diimplementasikan dengan menggunakan paket choke, paket khusus yang bisa dikirim dari router ke pengirim saat menemui kemacetan. Mekanisme ini, sebenarnya, diimplementasikan di layer network internet. Layer network menggunakan protokol tambahan, ICMP. Ketika router macet, ia dapat mengirim paket ICMP ke sumbernya untuk memperlambat Cara lain untuk memperbaiki kemacetan adalah dengan memberi peringkat pada paket sesuai dengan kepentingannya terhadap keseluruhan pesan.

Congestion Control in a Connection-Oriented Network

Kadang-kadang lebeih mudanh mengontrol congestion pada network connection-oriented dibandingkan dengan network connectionless. Salah satu metodenya adalah membuat extra virtual circuit ketika terjadi congestion pada suatu area. Dan ini dapat menimbulkan masalah pada beberapa router.

Solusi yang lebih baik adalah melakukan negosiasi lanjutan pada saat phase setup. Pengirim dan penerima untuk membuat virtual circuit dengan melihat level trafik existing dan membandingkan dengan kapasitas maksimum.

Quality of Service

QoS sangat penting terutama dengan adanya komunikasi audio dan video yang real time. Sebagian besar QoS diimplementasikan pada layer diatasnya.

Routing

Masalah yang sangat penting dalam layer network adalah routing; bagaimana router membuat tabel routing untuk membantu dalam meneruskan datagram dalam layanan connectionless atau membantu dalam menciptakan rangkaian virtual, selama fase setup, dalam layanan connection-oriented. Ini bisa dilakukan oleh protokol routing. Protocol routing merupakan protocol yang terpisah, kadang berada pada layer network atau layer diatasnya.

Security

Hal lain yang penting pada layer network adalah security (keamanan). Security lebih banyak dilakukan pada layer diatasnya.

No comments:

Post a Comment